KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian :
Seluruh Bidang Keahlian
Program
Keahlian :
Seluruh Program Keahlian
Kompetensi
Keahlian : Seluruh Kompetensi
Keahlian (4 Tahun) Mata
Pelajaran :
Bahasa Jepang
Jam Pelajaran : 488 JP (@ 45 Menit)
Tujuan kurikulum mencakup empat
aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial,
(3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui
proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan
kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati
dan mengamalkan ajaran agama yang
dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap
sosial yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan perilaku jujur,
disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta
menunjukkan sikap sebagai bagian dari
solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi
tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect
teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan
budaya sekolah, dengan memperhatikan
karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan
dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter
peserta didik lebih lanjut.
KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN)
|
KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)
|
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif sesuai
dengan bidang dan lingkup kajian Bahasa Jepang pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan
kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari
keluarga, sekolah, dunia kerja, warga
|
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta
memecahkan masalah sesuai dengan
bidang kajian Bahasa Jepang.
Menampilkan
kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai
dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan
keterampilan menalar, mengolah, dan
menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari
yang
|
masyarakat
nasional, regional, dan internasional.
|
dipelajarinya
di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di
bawah
pengawasan langsung.
Menunjukkan
keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari
yang
dipelajarinya
di sekolah, serta mampu
melaksanakan
tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
|
KOMPETENSI DASAR
|
KOMPETENSI DASAR
|
3.1 Menentukan ungkapan menyapa,
berpamitan, mengucapkan terima kasih, meminta maaf, meminta izin, instruksi (aisatsu) dan cara meresponnya pada teks
transaksional lisan dan tulis, dengan memperhatikan unsur kebahasaan,
struktur teks dan unsur budaya sesuai konteks penggunaannya
|
4.1 Mendemonstrasikan ungkapan menyapa,
berpamitan, mengucapkan, terimakasih, meminta maaf, meminta izin, instruksi (aisatsu) dan cara meresponnya pada teks
transaksional lisan dan tulis dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
teks dan unsur budaya sesuai konteks penggunaannya
|
3.2 Memahami ungkapan memberi dan meminta
informasi terkait perkenalan diri (jiko shoukai) dan identitas diri, serta
meresponnya pada teks transaksional lisan
dan
tulis, dengan
memperhatikan
unsur kebahasaan dan struktur teks yang sesuai konteks penggunaannya
|
4.2 Mengomunikasikan ungkapan terkait
perkenalan diri (jiko shoukai) dan identitas diri, serta meresponnya pada teks transaksional lisan dan
tulis, dengan memperhatikan unsur kebahasaan dan struktur teks yang sesuai
konteks penggunaannya
|
3.3 Mengungkapkan informasi terkait
kepemilikan benda (watashi no enpitsu desu) serta meresponnya pada teks
transaksional lisan dan tulis, dengan memperhatikan unsur kebahasaan dan
struktur teks yang sesuai konteks penggunaannya
|
4.3 Mempresentasikan ungkapan terkait
kepemilikan benda (watashi no enpitsu desu) serta meresponnya pada teks
transaksional lisan dan tulis, dengan memperhatikan unsur kebahasaan dan
struktur teks yang sesuai konteks penggunaannya
|
3.4 Membedakan ungkapan
memberi dan
meminta informasi terkait keberadaan suatu benda mati dan benda hidup (arimasu
/ imasu) serta meresponnya pada teks transaksional lisan dan
tulis, dengan
memperhatikan unsur kebahasaan dan struktur teks yang sesuai konteks
penggunaannya
|
4.4 Mendemostrasikan ungkapan terkait
keberadaan suatu benda mati dan benda hidup (arimasu
/ imasu) serta meresponnya pada teks transaksional lisan dan
tulis,
dengan memperhatikan
unsur
kebahasaan dan struktur teks yang sesuai konteks penggunaannya
|
3.5 Menentukan informasi berkenaan dengan
memberi dan meminta informasi terkait tanggal, bulan dan tahun (Jikan),
serta meresponnya pada teks transaksional lisan dan tulis, dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
|
4.5 Mengomunikasikan informasi berkenaan
dengan memberi dan meminta informasi mengenai
tanggal, bulan, dan tahun (Jikan), serta
meresponnya pada teks transaksional lisan dan tulis, dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
|
3.6 Menentukan informasi
|
4.6 Mengomunikasikan informasi
|
berkenaan
dengan memberi dan
meminta
informasi terkait waktu(Jikan) dan kesan terhadap sesuatu (kandou suru), serta
meresponnya pada teks transaksional lisan dan tulis, dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
|
berkenaan
dengan memberi dan
meminta
informasi mengenai waktu (Jikan) dan
kesan terhadap sesuatu (kandou suru), serta meresponnya pada
teks transaksional lisan dan tulis,
dengan memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan
|
3.7 Menganalisis informasi tentang keluarga
(kazoku),
karakter dan hal – hal
yang disukai pada teks transaksional lisan dan tulis dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan sesuai dengan konteks
penggunaannya
|
4.7 Menyusun wacana sederhana transaksional
dalam bentuk lisan dan tulis mengenai keluarga (kazoku), karakter dan
kebiasaan dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan sesuai dengan konteks penggunaannya
|
3.8 Menganalisis teks transaksional dalam
bentuk lisan dan tulis yang menyatakan kemampuan (dekiru koto) dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan sesuai dengan konteks
penggunaannya
|
4.8 Mengimplementasikan ungkapan yang
menyatakan kemampuan (dekiru
koto) pada teks interaksi transaksional lisan dan tulis dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan sesuai dengan konteks penggunaannya
|
3.9 Menganalisis kehidupan sekolah (gakkou no seikatsu) pada
teks transaksional lisan dan tulis dengan memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan sesuai dengan
konteks penggunaannya
|
4.9 Memodifikasi wacana pendek dan sederhana
mengenai nama – nama tempat
sekolah, kondisi sekolah, nama hari, mata pelajaran, kesan, jadwal
pelajaran dan
kegiatan – kegiatan di sekolah pada
teks transaksional lisan dan tulisdengan memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks dan unsur kebahasaan sesuai dengan konteks penggunaannya
|
KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN)
|
KOMPETENSI INTI 4
(KETERAMPILAN)
|
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural lanjut, dan metakognitif secara multidisplin sesuai dengan bidang dan lingkup kajian Bahasa Jepang pada tingkat teknis, spesifik, detil,
dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan
potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga
masyarakat nasional, regional, dan internasional.
|
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta
memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian Bahasa Jepang.
Menampilkan
kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai
dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan
keterampilan menalar, mengolah, dan
menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari
yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.
Menunjukkan
keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan
dari
yang dipelajarinya di sekolah,
serta
mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
|
KOMPETENSI DASAR
|
KOMPETENSI DASAR
|
3.1 Mendeskripsikan
tentang lingkungan rumah (uchi) yang terdapat pada teks transaksional lisan dan tulis dengan
memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan sesuai dengan konteks penggunaannya
|
4.1 Menyusun wacana mengenai lingkungan
rumah (uchi) dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan yang benar sesuai konteks
|
3.2 Mengungkapkan
kegiatan tentang kegemaran, wisata, cita-
cita pada teks transaksional lisan dan tulis dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan sesuai dengan konteks
penggunaannya
|
4.2 Mempresentasikan wacana mengenai
kegiatan tentang kegemaran, wisata, makanan
khas, cita-cita dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan yang benar sesuai konteks
|
3.3 Menentukan
tentang makanan kesukaan pada teks transaksional lisan dan tulis dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan sesuai dengan konteks penggunaannya
|
4.3 Mempresntasikan mengenai makanan
kesukaan dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan yang benar sesuai konteks
|
3.4 Mendeskripsikan
tentang kehidupan sehari-hari (mainichi no seikatsu) sesuai dengan konteks penggunaannya pada teks transaksional lisan dan
tulis dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
|
4.4 Mengomunikasikan tentang kehidupan sehari-hari
(mainichi no seikatsu) sesuai dengan konteks penggunaannya pada teks transaksional lisan dan
tulis dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
|
3.5 Mengungkapkan
tentang hobi (shumi) sesuai dengan konteks penggunaannya pada teks transaksional lisan dan tulis
dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
|
4.5 Menganalisis ungkapan tentang hobi
(shumi) sesuai dengan konteks penggunaannya pada teks transaksional lisan dan
tulis dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
|
3.6 Menentukan
tentang Kegemaran (Sukina koto) pada
teks transaksional lisan dan tulis
dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
sesuai dengan konteks penggunaannya
|
4.6 Menyusun wacana yang berkaitan dengan
kegemaran (suki na koto)
dalam bentuk teks transaksional lisan dan tulis
dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang
benar sesuai konteks
|
3.7 Mengungkapkan
tentang kegiatan di waktu senggang (Himanatoki)
pada teks
|
4.7 Mengomunikasikan wacana yang berkaitan
dengan kegiatan pada waktu senggang (Himana
toki)
|
transaksional
lisan dan tulis
dengan
memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan sesuai dengan konteks penggunaannya
|
dengan
memperhatikan fungsi
sosial, struktur
teks, dan unsur kebahasaan yang benar sesuai
konteks
|
3.8 Menganalisis tentang kegiatan di waktu lampau (Shitakoto)
pada teks transaksional lisan dan tulis dengan memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan sesuai dengan konteks penggunaannya
|
4.8 Memodifikasikan wacana yang berkaitan kegiatan pada waktu lampau (Shita koto) dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar
sesuai konteks
|
3.9 Mengungkapkan
tentang saran dan larangan pada teks transaksional lisan dan tulis dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan sesuai
dengan konteks penggunaannya
|
4.9 Mendemonstrasikan ungkapan saran (Teian)
dan larangan (Kinshi) sesuai
dengan konteks penggunaannya pada teks transaksional lisan dan tulis dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar