KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Kemaritiman
Program Keahlian : Pengolahan Hasil Perikanan
Kompetensi Keahlian : Agribisnis Pengolahan Hasil Perikanan
Mata Pelajaran : Fisika Terapan
Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Kemaritiman
Program Keahlian : Pengolahan Hasil Perikanan
Kompetensi Keahlian : Agribisnis Pengolahan Hasil Perikanan
Mata Pelajaran : Fisika Terapan
Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
KOMPETENSI INTI
3
(PENGETAHUAN)
|
KOMPETENSI INTI
4
(KETERAMPILAN)
|
3.
Memahami, menerapkan,
menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif
sesuai dengan bidang dan lingkup kajian/kerja Fisika pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks,
berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga,
sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
|
4.
Melaksanakan tugas
spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta
memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian/kerja Fisika
Menampilkan kinerja di
bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar
kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan
menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif,
kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif
dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.
Menunjukkan
keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan
tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
|
KOMPETENSI DASAR
|
KOMPETENSI DASAR
|
ALOKASI
WAKTU
|
3.1
Menerapkan Konsep besaran, satuan dan Pengukuran
besaran fisika
|
3.1
Menyajikan hasil pengukuran besaran fisis menggunakan alat ukur
dan teknik yang tepat
|
6
|
3.2
Mengevaluasi besaran fisis pada gerak lurus
dengan kecepatan konstan dan gerak lurus dengan percepatan konstan
|
3.2 Menyajikan hasil pengamatan terhadap gerak
benda kedalam grafik
|
8
|
3.3
Menganalisis hubungan antara gaya , massa dan
gerakan benda pada gerak lurus
|
3.3 Memecahkan
masalah yang berkaitan dengan hukum hukum Newton
|
6
|
3.4
Menerapkan konsep Usaha, Energi dan Daya
|
3.4 Memecahkan
masalah yang berkaitan dengan usaha, energi dan daya
|
4
|
3.5
Menerapkan konsep sifat mekanik bahan
|
3.5 Melakukan percobaan tentang sifat mekanik
pada suatu bahan
|
4
|
3.6
Menerapkan konsep torsi, momentum sudut, dan
momen inersia pada benda tegar
|
3.6 Mengolah informasi yang berkaitan dengan
konsep torsi, momentum sudut dan momen inersia pada benda tegar
|
4
|
3.7
Menerapkan konsep ,hukum dan azas fluida statis dan dinamis
|
3.7 Memecahkan permasalahan yang berkaitan
dengan fluida statis dan dinamis
|
6
|
3.8
Menganalisis perngaruh kalor dan perpindahan
kalor
|
3.8 Melakukan percobaan tentang karakteristik
termal suatu bahan
|
6
|
3.9
Menganalisis besaran fisis getaran dan gelombang
dan bunyi
|
3.9 Melakukan percobaan yang berkaitan dengan
getaran, gelombang dan bunyi
|
6
|
3.10 Menerapkan cara
kerja alat optik menggunakan sifat pencerminan dan pembiasan
|
3.10 Menggambarkan
prinsip kerja alat optic menggunakan sifat pencerminan dan pembiasan
|
6
|
3.11 Menganalisis
medan magnet dan induksi elektromagnetik
|
3.11 Menyajikan proses generator
|
6
|
3.12 Menerapkan
rangkaian dan prinsip kerja listrik arus searah
|
3.12 Melakukan percobaan rangkaian arus searah
|
4
|
3.13 Menganalisis
besaran fisis listrik arus bolak balik
|
3.13 Menyajikan
pemakaian energi dan daya yang dipakai pada peralatan listrik arus bolak
balik
|
6
|
Jumlah
|
72
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar